Masyarakat Taput Tanda Tangani Petisi Tolak indra Simaremare Sebagai Sekda

- Redaksi

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NET24JAM.CO.ID|Tapanuli Utara – Penolakan terhadap Indra Simaremare sebagai Sekda Tapanuli Utara (Taput) Sumatera Utara selaku oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementrian Dalam Negeri terus bergulir.

Kali ini, Aktivis Tulus Nababan bersama ratusan warga membentangkan 500 meter kain putih di sejumlah kecamatan di Taput.

Pembentangan 500 meter kain putih tersebut dibubuhi tanda tangan masyarakat meminta pihak Kementrian Dalam Negeri agar menarik Indra Simaremare dari Pemerintahan Taput alasan moral.

Pantauan media,petisi tandatangan itu mendapat respon dari warga sekitar.

“Kami salut buat anda, tetaplah kritis, rakyat ada dibelakang anda!” ujar Rianto, Mundur, Nampak dan Ketemu antara lain warga yang ikut menanda tangani petisi tersebut.

Aktivis senior Tulus Nababan menyebut aksi yang dilakukan sebagai kritikan dan permintaan terhadap Indra Simaremare yang diduga penugasannya di Taput sudah berakhir.

Tulus juga menyebut kalau Indra Simaremare sudah layak keluar dari Taput mengingat isu moralnya lagi viral.

“Sepengetahuan kami, penugasan saudara Indra Simaremare di Tapanuli Utara sudah habis. Sehingga melalui aksi ini, kami berharap Kemendagri agar menarik yang bersangkutan dari Taput,”ujarnya.

Tulus juga menjelaskan bahwa aksi pembentangan kain putih berisi petisi itu dilakukan di sejumlah kecamatan meliputi, Tarutung, Sipoholon, Siborong-borong, Pangaribuan dan daerah Pahae.

Katanya aksi itu digelar selama 7 hari mulai tanggal 25 Oktober hingga 1 November 2024.

“Kita melakukan aksi ini di sejumlah Kecamatan selama 7 hari berturut turut,” kata Tulus kepada sejumlah awak media, Sabtu (26/10) di simpang empat Tarutung.

Ditanya soal jumlah tandatangan yang mereka butuhkan dalam petisi itu, dengan tegas Tulus menyebut sebanyak mungkin.

“Target, sebanyak banyaknya.Namun untuk saat ini sudah diatas 2 ribu tanda tangan,” terangnya.

Menurutnya, petisi tanda tangan yang mereka kumpul itu kemudian akan diserahkan ke Mendagri melalui DPRD setempat.

“Nanti petisi ini akan kami sampaikan ke Mendagri mengingat Indra Simaremare merupakan pegawai disana,”terangnya.

Sayangnya Indra Simaremare belum memberi keterangan resmi terkait permintaan aktivis dan masyarakat Taput tersebut.

(Fesny Anwar Manalu)

Berita Terkait

UMKM Binaan Pelindo Regional 1 Tampil di Inacraft October 2025 “Youthpreneurs”
Pelindo Regional 1 Santuni Ribuan Anak Yatim Di Hari Pelindo ke-4
Pelindo Regional 1 Ikuti Lomba Booth Antar Regional Di Pelindo Forum Ciawi
Pelindo Regional 1 Gelar Pelatihan Pembibitan dan Penanaman Mangrove di Batu Bara
Polsek Tebing Tinggi Amankan Tersangka Pencurian Mobil Dengan Laporan LP Polsek Deli Tua
Pelindo Hormati Proses Hukum Kejati Sumut Atas Kasus 2019 Sebelum Merger
Sekdes Desa Tumpatan Azhar Melakukan Tanaman Organik Dan Perlu Di Contoh Untuk Desa Lain Kab. Deli Serdang
Pelindo Regional 1 Gelar “Healthy Talk Pola Hidup Sehat” Bersama Tenaga Medis Dan Praktisi Kebugaran

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:28 WIB

UMKM Binaan Pelindo Regional 1 Tampil di Inacraft October 2025 “Youthpreneurs”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Pelindo Regional 1 Santuni Ribuan Anak Yatim Di Hari Pelindo ke-4

Selasa, 30 September 2025 - 11:50 WIB

Pelindo Regional 1 Gelar Pelatihan Pembibitan dan Penanaman Mangrove di Batu Bara

Sabtu, 27 September 2025 - 22:43 WIB

Polsek Tebing Tinggi Amankan Tersangka Pencurian Mobil Dengan Laporan LP Polsek Deli Tua

Jumat, 26 September 2025 - 14:47 WIB

Pelindo Hormati Proses Hukum Kejati Sumut Atas Kasus 2019 Sebelum Merger

Berita Terbaru

Kabar TNI-POLRI

Polsek Tebing Tinggi Merayakan HUT TNI Yang Ke-80 Dengan Sukacita

Senin, 6 Okt 2025 - 17:26 WIB

Berita Terkini

Pelindo Regional 1 Santuni Ribuan Anak Yatim Di Hari Pelindo ke-4

Rabu, 1 Okt 2025 - 13:03 WIB