Aliansi Masyarakat Dolok Batu Nanggar Dan Bandar Huluan Gelar Aksi Damai 15 Tahun Jalan Rusak Tak Diperbaiki
NET24JAM.ID|| Simalungun.-Ratusan warga Kecamatan Dolok Batu Nanggar dan Bandar Huluan yang tergabung di dalam Aliansi Masyarakat mengelar aksi damai dijalan protokol yang menghunbungkan dua kecamatan, Dolok Batu Nanggar dan Bandar Huluan, Senin (11/11/2024), Kabupaten Simalungun Sumatera Utara.
Masyarakat menuntut perbaikan jalan yang lebih 15 tahun tidak pernah diperbaiki. “Kami Aliansi masyarakat menuntut perbaikan jalan secepatnya,” kata koordinator aksi Aliansi” Mhd Wahyudi di dalam orasinya.
Mhd Wahyudi merupakan akses utama menuju Bandar Huluan Perdagangan, Dolok Batu Nanggar menuju Pematang Siantar, dan Medan juga akses menuju Pusat Pemerintahan Pemkab Simalungu juga Propinsi.
Mhd Wahyudi mengatakan “sudah banyak pengguna jalan yang menjadi korban, mengalami kecelakaan bahkan mobil sudah ada yang terguling disebabkan jalannya berlubang dan di genangan air saar hujan.
Jalan yang sudah lama rusak dan masyarakat sudah cukup lama menungu namun tdak ada perhatian dari pemkab Simalungun akhirnya masyarakat turun kejalan melakukan aksi damai menuntut agar jalannya segera di perbaiki.
Adapun aksi yang kita lakukan pada hari ini, kita melakukan penanaman pohon pisang dijalan, dan menaburkan bibit ikan di jalan yang berlubang, aksik ini sebagai bukti bahwasanya, kami masyarakat sudah tidak percaya lagi dengan janji – janji manis, “kami butuh bukti bukan janji ” ujar para pendemo.
Masyarakat meminta bebsrapa poin kepada Pemkap Simalungun,agar segera mungkin pengaspalan jalan mulai dari depanMasjid Baitul Ghofir Dolok hilir sampai Laras dan Simp.Mangga hingga Tugu Sujono kebun Bandar Betsy.
“Kami masyarakat menolak angkutan yang Over Load ( melebihi – kapasitas) melintas disepanjang jalan Protokol Kecamatan Bandar Huluan dan Dolok Batu Nanggar.
Hal ini dikarenakan Kelas jalan rentan over kapasitas sesuia dengan Undang Undang No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan angkutan jalan” jelas Mhd Wahyudi.
“Apabila dalam waktu dekat Pemerintah tidak menanggapi tuntutan kami maka akan lebih besar lagi turun kejalan”ujar Mhd Wahtudi. (mariono)